44 Rumah Rusak akibat Ledakan di Gudang Bom Mako Brimob

MataPublik.co, SEMARANG – Polda Jawa Tengah mencatat 44 rumah warga di sekitar markas Brimob Polda Jawa Tengah rusak akibat ledakan di gudang penyimpanan bahan peledak dan bom. Bahan peledak dan bom tersebut adalah sisa-sisa perang yang masih dalam proses pemusnahan.
“Dari pendataan ada 44 rumah rusak akibat kaca pecah, plafon serta genting rusak,” kata Kepala Polda Jawa Tengah Rycko Amelza Dahniel, di Markas Brimob Polda Jawa Tengah, Sabtu (14/9).
Saat ini, kata dia, dilakukan perbaikan terhadap rumah warga yang rusak tersebut yang menjadi tanggung jawab Polda Jawa Tengah. Dia mengatakan, tidak ada korban jiwa dari warga yang tinggal di sekitar Markas Brimob dalam kejadian itu.
Masyarakat di sekitar markas Brimob tetap diizinkan tinggal di rumahnya masing-masing meski masih ada potensi ledakan. Petugas sudah menyiapkan prosedur standar untuk mengantisipasi agar ledakan tidak membahayakan bagi warga sekitar.
Sebelumnya, ledakan terjadi di gudang penyimpan bahan peledak dan bom hasil temuan masyarakat yang berada di dalam komplek markas kepolisian itu, Sabtu pagi. Belum diketahui penyebab pasti ledakan yang juga menyebabkan kerusakan rumah warga itu. (Aza/Ant)