BANYUASINSUMSEL

Ado Apo….? Dewan Terpilih Sepakat Gunakan Celana Jeans Waktu Pelantikan

 

 

BANYUASIN – Pelantikan Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin terpilih tahun 2019 – 2024 sudah diambang pintu, Namun pelaksanaan tender pengadaan Pakaian Dewan baru dilaksanakan sejak beberapa hari lalu. Dikhawatirkan dengan waktu singkat ini, pihak legislatif tidak bisa menggunakan pakaian Dinas pada saat pelantikan september mendatang.

 

Informasi dihimpun, DPRD Kabupaten Banyuasin menganggarkan sebesar 1,4 miliar rupiah untuk pakaian dan atribut anggota DPRD Banyuasin. Namun hal ini menjadi keluhan anggota DPRD terpilih periode 2019 -2024.

 

Salah satu anggota DPRD terpilih, namanya tidak mau ditulis,mengatakan, hingga hari ini kami belum dipanggil untuk mengukur pakaian Dinas. Padahal waktu tinggal menghitung hari untuk pelaksanaan pelantikan.

 

Lihat Juga  Jalan Muara Padang Berlumpur, Daun Kelapa Sawit Jadi Solusi

“ Bukan perkara kita tidak punya pakaian Dinas, PDH, PDL atau Jas, namun, kita menyayangkan, pelaksanaan pelantikan tinggal menunggu hari, pengadaan pakain Dinas baru ditenderkan. Kemungkinan besar pekerjaan tersebut molor dan berdampak kepada DPRD tidak bisa menggunakan pakaian tersebut,” kata Anggota DPRD terpilih ini.

 

Terlebih lagi, Sambung dia, kami anggota DPRD terpilih sepakat menggunakan pakaian sehari – hari. “ Yo tepakso kami make pakaian celana jeans (Levis Red), paling pakaian atasan pake jas. Ini la adonyo,” kata dia dengan logat palembang kental.

 

Lihat Juga  Kantor Puskesmas Pengumbuk Disegel Warga, Ada Apa Ya……?

Dia menegaskan, sebuah kegiatan itu harus direncanakan dengan matang, sehingga dalam pelaksanaan tepat waktu dan berdampak positif terhadap kinerja pihak legislatif.

 

Sementara itu pihak DPRD Banyuasin, belum memberikan keterangan ke media Online Matapublik.co. Media ini mencoba mengkonfirmasi ke Kabag Umum, namun hingga berita ini diturunkan belum memberikan hak jawab. (*)

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker