PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru katakan, Kita patut bersyukur kepada Yang Maha Pencipta, dimana telah memberi dan menganugerahkan keindahan alam yang dapat kita nikmati dan seyogyanya tetap kita jaga agar tetap lestari serta bermanfaat bagi masyarakat .
Pesona keindahan alam yang dipadukan dengan kegiatan pertanian ini menjadi daya tarik tersendiri dalam dunia pariwisata. Selain disuguhkan dengan keindahan alam, serta air terjun yang eksotik, masyarakat juga dapat menambah wawasan tentang proses bertani dan berternak.
Hal tersebut diutarakannya pada saat menghadiri sekaligus meresmikan Agrowisata di Desa Sindang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti Pumi Kabupaten Lahat, Jumat (30/10/2020) serta meninjau ratusan Offroader dari berbagai daerah guna ujicoba Trek ekstrem Bekicak di Sindang Panjang, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.
“Berbagai konsep wisata sudah banyak dikembangkan. Mulai dari wisata edukasi, wisata sejarah, wisata bahari, dan wisata budaya. Inovasi terbaru untuk mengembangkan objek wisata saat ini adalah dalam bentuk agrowisata atau wisata pertanian” ujarnya
Gubernur Herman Deru sebutkan salah satu sumber penghasil devisa non-migas Indonesia berasal dari objek wisata. Meski sempat terhambat perkembangannya akibat pandemi Covid-19, namun objek wisata tetap menjadi potensi yang menjanjikan.
“Alhmadulilah dengan adanya agrowisata di sini, bisa menambah penghasilan keluarga. Dahulu masyarakat hanya bertani, sekarang bisa berjualan yang tentunya akan meningkatkan perkonomian daerah Sumatera Selatan, khususnya Kabupaten Lahat,”ucapnya
Jelasnya, Pengembangan agrowisata dapat menyerap banyak tenaga kerja. Pada umumnya agrowisata dikembangkan di daerah pedesaan. Artinya, tenaga kerja dapat diserap dari warga sekitar yang sedang membutuhkan pekerjaan. “Disamping itu juga tentunya akomodasi maupun hotel akan penuh serta penjualan sovenir dan kuliner khas Lahat meningkat” pungkasnya
Lanjut Gubernur Herman Deru (HD), Kehadiran Agrowisata ini memberikan geliat ekonomi/Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Bagaimana tidak, agrowisata tersebut menjadi magnet tersendiri, dalam menarik wisatawan lokal nasional dan internasional
“Dalam menjalankan agrowisata, dalam menarik kunjungan wisata pertama perlu keamanan, pelayanan yang prima dengan senyum serta kuliner dan sovenir khas dari masyarakat” tutupnya. (nim)
