INTERNATIONAL

Badai Salju, Jadwal Ribuan Penerbangan Dibatalkan

MataPublik.co, WASHINGTON – Ribuan penerbangan terpaksa dibatalkan atau ditunda karena badai salju hebat yang menerjang kawasan tenggara dan barat Amerika Serikat sejak Rabu (26/12) malam.

Reuters melaporkan bahwa secara keseluruhan, lebih dari 1.000 penerbangan dibatalkan sementara 4.200 lainnya ditunda akibat badai ini. Dari keseluruhan angka tersebut, hampir 400 penerbangan dibatalkan dari atau menuju Dallas-Fort Worth International Airport dan ratusan lainnya ditunda.

Sementara itu, American Airlines melaporkan bahwa seorang penumpang dan satu awak kabin mengalami cedera lutut dan punggung setelah penerbangan American Eagle yang dioperasikan oleh Mesa Airlines mengalami turbulensi di daerah Dallas-Fort Worth.

Lihat Juga  Film Bird Box Diperkirakan Tembus 80 Juta Penonton

Lepas landas dario Bandara Internasional San Luis Potosi, Meksiko, pesawat CRJ-900 yang membawa 74 penumpang dan empat awak itu akhirnya dialihkan ke Austin, Texas.

Armada itu mendarat dengan aman, kemudian penumpang dan awak kabin yang cedera mendapatkan perawatan. Mereka kini sudah keluar dari rumah sakit lokal di Austin.

Di kawasan barat, peringatan badai salju sudah dikeluarkan untuk daerah Kansas, Nebraska, North Dakota, South Dakota, dan Minnesota.

Seorang ahli meteorologi dari Badan Cuaca Nasional AS, Marc Chenard, mengatakan bahwa badai awal ini diperkirakan akan mulai menghantam wilayah tengah negara tersebut pada akhir pekan ini. Dalam perjalanannya, badai akan semakin kencang hingga diperkirakan menutupi jalan dengan ketinggian 35 sentimeter.

Lihat Juga  Dua Pesawat Militer AS Tabrakan, 7 Awak Hilang

“Hingga pagi ini, kita sudah melihat salju setinggi 15-25 sentimeter di tenggara dan barat dan diperkirakan akan turun salju hingga 15 sentimeter lagi sepanjang hari ini hingga malam. Perjalanan akan terhambat dengan cuaca dan peringatan badai ini,” katanya, Kamis (27/12). (iuy)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker