BANYUASIN – “Baru seumur jagung” kata ini tepat untuk menceritakan kondisi pembangunan Tanggul di Desa Prajen, Kecamatan Banyuasin I, Kabupaten Banyuasin, kini kembali retak di beberapa bagian bangunan tersebut.
“ Ya mas, belum genap satu tahun pembangunan tanggul ini, bahkan beberapa bagian seperti dinding dan lantai kembali rusak (Retak Red). Kami khawatir tanggul ini tidak tahan lama,” kata Arman warga yang melintas di jalan itu.
Padahal, Tanggul ini sangat bermanfaat untuk konstruksi jalan. Apalagi jalan tersebut sebagai jalan penghubung antar Desa dan Kecamatan.
“ Beberapa waktu lalu sempat ambruk, akibat erosi, kendaraan yang melintas di jalan tersebut sangat sulit, karena harus mengantri saat melewati jalan tersebut,” keluh dia.
Arman berharap, adanya perbaikan kembali sebelum tanggul tersebut rusak atau ambruk.
“ Sekarang tanggul ini sudah rusak mas, dikhawatirkan tidak bertahan lama, setiap harinya ratusan kendaraan melintasi jalan tersebut,” ucap dia singkat (*)