MataPublik.co, JAKARTA – Masjid Istiqlal di Jakarta akan direnovasi dalam 10 bulan ke depan atau sekitar 300 hari. Sejak mulai dibangun pada tahun 1961, masjid ini belum mengalami renovasi secara menyeluruh. Dalam renovasi ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melibatkan cucu pendiri Muhammadiyah Ahmad Dahlan yakni Munichy B Edress.
Demikian disampaikan Direktur Jenderal Cipta Karya Danis Sumadilaga di Kementerian PUPR Jakarta, Kamis (16/5/2019). “Ketua tim arsiteknya Pak Munichy, beliau cucu KH Ahmad Dahlan,” katanya.
Lebih lanjut, Danis menjelaskan, renovasi ini tidak mengubah struktur bangunan. Dia bilang, renovasi ini meningkatkan fungsi dari wilayah masjid. “Renovasi ini tidak mengubah struktur. Renovasi ini bahkan kita berusaha meningkatkan fungsi landmark,” ujarnya.
“Ruang lingkupnya ada dua. Ada yang bagian luar dengan tiga plaza dan bagian dalam. Nah ini tentu saja kita akan renovasi agar fungsinya semua menjadi lebih baik. Tidak ada yang berubah. Bahkan, fungsi landmark-nya misalnya taman, air mancur dan sebagainya justru kita tingkatkan,” paparnya.
Danis menambahkan, dalam renovasi ini pemerintah juga berencana menambah kapasitas parkir, dari semula 800 kendaraan menjadi 2.000 kendaraan. “Sekarang 800. Bisa dua kali lipat. Mungkin sampai sekitar 2.000 kendaraan. Kita lagi evaluasi itu,” tutupnya. (iuj)
