SUMSEL
Gandeng Bulog, Kejar Penghasil Beras Terbesar

MataPublik.co, PALEMBANG – Gubernur H Herman Deru menerima Direksi Perum Bulog Pusat dan Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sumsel dan Babel kemarin. Pertemuan dalam rangka silaturahmi sekaligus membahas rencana kerjasama.
Bertempat di Ruang Tamu Gubernur Sumsel, audiensi ini dihadiri langsung oleh Kepala Divisi Penjualan Grosir dan Pasar Pemerintah Bulog Pusat Febby Novita, Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sumsel Babel Ali Ahmad Najih Amsari, Kabid Pengadaan Perum Bulog Sumsel Babel Ninik Laswati.
Gubernur menuturkan, ia menjalin kemitraan dengan Bulog bukan semata karena dirinya pejabat publik. Namun sudah sejak usia 18 tahun, ia sudah sangat dekat dengan Bulog. Hal itu pun terus berlanjut hingga Ia menjadi Bupati dan sekarang menjabat Gubernur Sumsel.
Kemitraan juga saat saya Bupati OKU Timur yang menghasilkan beras dengan predikat terbesar di Sumsel. Saya juga punya kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan pangan nasional sampai-sampai 7 kali dapat penghargaan dan obsesi itu tidak berubah hingga kini yakni mengangkat harkat petani daerah,” ungkapnya
Diakui Herman Deru, selama 10 bulan menjabat sebagai Gubernur saat ini Provinsi Sumsel menduduki peringkat 5 menuju rangking 4 atau nomor satu setelah Jawa sebagai daerah penghasil beras.
”2021 Saya targetkan menduduki peringkat nomor satu, Saya ingin moril petani diangkat dengan cara menyerap beras petani daerah. Bingkai besar yang saya maksud pekerjaan bulog apapun itu muara kita kesejahteraan , yakni 80% keserjahteraan profesi petani,” tuturnya
Pemprov Sumsel membuat kebijakan, Gubernur punya kewenangan yang diberi oleh pemerintah. Tidak usah khawatir jalan saja, ini semua untuk mengangkat harkat pertani. Bantu Saya dalam proses mengejar ranking, saya tidak main-main untuk ketahanan pangan,” pungkasnya. (imn)