GSI Tetap Gelar Panel Diskusi “Menyongong Indonesia Bangkit”
MataPublik.co, PALEMBANG – Panel Diskusi dengan tema “Menyongsong Indonesia Bangkit”, “Selamatkan Indonesia Kembali Ke UUD 1945, Mutlak” yang menghadirkan Ratna Sarumpaet dan Rocky Gerung selaku pembicara di Palembang, pada Sabtu (01/09/2018) mendatang mendapatkan penolakan dari berbagai pihak.
Salah satunya melalui surat resmidari DPD SEDULUR JOKOWI (SJ) Sumsel yang ditanda-tangani Ketua Umum Edward Marbun, SE, MM.
Menanggapi adanya pihak yang melakukan penolakan tersebut, Presidium Gerakan Selamatkan Indonesia Sumatera Selatan (GSI Sumsel) sampaikan ucapkan terimakasih.
Ucapan tersebut disampaikan langsung oleh Ade Indra Chaniago MSi. yang dihubungi melalui ponselnya, sebagai salah satu anggota Presidium Gerakan Selamatkan Indonesisa Sumatera Selatan (GSI Sumsel), Kamis (30/08/2018).
“Memang ada penolakan, untuk itu kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada teman-teman yang menolak, ”ujarnya.
Lebih lanjut Ade mengungkapkan alasannya, mengapa ia malah mengucapkan terimakasih atas penolakan tersebut.
“Karena dengan adanya penolakan-penolakan terhadap kegiatan Diskusi ini, kita berharap menjadikan masyarakat semakin cerdas. Sehingga akan menimbulkan pertanyaan dari mereka, mengapa panel diskusi ini ditolak? Apakah betul Indonesia ini sedang bermasalah sehingga perlu dan harus kita selamatkan?, ”jelasnya.
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, “Maka kami menilai sangat penting untuk tetap menggelar panel diskusi “Menyongong Indonesia Bangkit”, ”tegas pengamat politik yang merupakan alumni Pascasarjana Ilmu Politik Universitas Indonesia ini. (iuy)