MataPublik.co, PALEMBANG– Banyaknya pasar tradisional yang kurang terawat di Palembang, Sumatera Selatan, akan segera direnovasi oleh pemerintah kota setempat. Ada tujuh pasar tradisional Palembang yang harus segera diperbaiki karena masuk kategori kumuh dan berantakan.
Menurut Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota (Wako) Palembang Akhmad Najib, Pemkot Palembang sudah menganggarkan dana untuk renovasi pasar tradisional.
“Tahun ini akan direnovasi tiga pasar tradisional, yaitu Pasar Semai, Pasar Sekip, dan Pasar 3 Ulu Palembang. Tahun depan akan lanjut empat pasar tradisional dengan total anggaran sekitar Rp 60 miliar,” ujarnya dilanir Liputan6.com, beberapa waktu lalu.
Di antara puluhan pasar tradisional, Pemkot Palembang akan mendahulukan renovasi Pasar Tradisional Lemabang.
Adapun Gubernur Sumsel Alex Noerdin bersama Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, saat menggelar inspeksi mendadak alias sidak pada Minggu, 10 Juni 2018, menyesalkan kondisi pasar tradisional yang kumuh.
“Di antara pasar tradisional yang kami datangi, Pasar Lemabang paling tidak layak, kumuh, tidak terawat, dan pengap. Pasar ini harus diprioritaskan renovasinya tahun ini,” kata Alex.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel mengharapkan Pemkot Palembang segera mengubah pasar tradisional ini menjadi lebih modern. Saat renovasi, Gubernur Sumsel meminta tak ada penggusuran dan memprioritaskan pedagang lama. (iut)