BANYUASIN – Warga di Desa Sukarela, Kecamatan Rantau Bayur,Kabupaten Banyuasin, menjadi hal biasa menggunakan kendaraan dengan cara didorong, Pasalnya akses jalan menuju Desa tersebut berlumpur setinggi dengkul orang Dewasa.
Umsiar, warga setempat, menuturkan, kondisi jalan menuju Desa sangat memprihatinkan, hujan berlumpur panas berdebu.
“ Warga terpaksa mendorong kendaraan. Karena jalan yang dilalui tertutup lumpur, sehingga warga sulit untuk melintas di jalan tersebut,” ujar dia.
Lanjut dia, Jalan tersebut salah satunya jalan penghubung ke luar Desa. Tidak ada akses jalan lain untuk keluar masuk Desa.
“ Ya jalan darat hanya ini saja, tidak ada akses jalan lain. Selain warga sulit beraktivitas juga anak – anak pergi dan berangkat sekolah sulit ketika melalui jalan ini,” ucap dia.
Sementara itu Suis Tiqlaleffendi, Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin, buruknya infrastruktur jalan menjadi PR kita semua, namun Pemerintah Kabupaten Banyuasin melakukan pembangunan skala prioritas.
“ Kami juga menyadari, masih minimnya anggaran, sehingga pembangunan jalan poros desa terhambat. Anggaran Pemerintah masih kecil, sehingga ada beberapa lokasi yang menjadi prioritas pembangunan,” jelas dia singkat. (*)
