MataPublik.co, PALEMBANG – Jamaah Masjid Agung yang akan melakukan sholat Ashar, Kamis, 20 Desember 2018, tiba-tiba dikagetkan oleh suara ledakan yang cukup keras berasal dari kapal jukung yang terbakar.
Diantara jamaah ada yang mencari tahu dan berhamburan keluar. Usut punya usut ternyata, berdasarkan informasi dari mulut ke mulut, ledakan keras yang mengepulkan asap tebal ke langit tersebut diduga berasal dari sebuah kapal yang tengah mengangkut gas elpiji dan minyak.
Kapal yang masih terbakar dan berasap tebal tersebut berada di perairan Sungai Musi di sisi kiri Jembatan Ampera, dekat perairan Kampung Kapitan 7 Ulu, Palembang pas berseberangan dengan pelataran Benteng Kuto Besak (BKB)
Informasi yang dihimpun MAKLUMATNEWS.com Kamis sore, menyebutkan ledakan yang disertai kebakaran tersebut berasal dari tabung gas elpiji. Api dan asap yang mengepul kelihatan jelas dari arah pelataran BKB dan masih terus terbakar. Sementara, lalu lintas perairan kapal dan perahu ketek tidak berani mendekat, termasuk sebuah tongkang batubara.
Belum ada informasi yang lengkap mengenai kejadian yang mengagetkan ini, asal api dan ledakan memang ada valid, termasuk apakah ada korban jiwa dalam kejadian yang menjadi tontonan warga kota Palembang yang tengah melintasi Jembatan Ampera dan BKB.
“Kami ini sangat terkejut, pas mau iqomat Ashar tadi, tau-tau gelantum ujinya, katonya ado kapalm meledak,ujar ustadz Umar Hartono yang ikut merekam kejadian tersebut dari pinggir sungai musi. (iuy/)