Polres Banyuasin Awasi Penyaluran Bantuan Benih Padi dari Kementan RI
RANTAU BAYUR, MATAPublik– Untuk menyukseskan program pemerintah terutama dalam hal swasembada pangan, Kepolisian Resor Banyuasin mengawasi penyaluran bantuan benih padi agar tepat sasaran dan tepat guna.
Seperti penyaluran bantuan benih padi di Desa Pagar Bulan Kecamatan Rantau Bayur Kab. Banyuasin belum lama ini, anggota Polisi dari Unit Sosek Sat Intelkam Polres Banyuasin turun tangan dalam mengawasi penyaluran benih dari pemerintah tersebut.
Kapolres Banyuasin AKBP Danny Ardiantara Sianipar SIk melalui Ps. Kanit Sosek Sat Intelkam Polres Banyuasin Aipda Sofian, SH mengatakan bahwa pengawasan ini penting untuk menghindari penyelewengan bantuan pertanian bagi masyarakat hingga menghindari aksi pencurian.
“Pengawasan yang kami lakukan ini untuk memastikan semua bantuan dari pemerintah daerah ataupun pemerintah pusat, dapat diterima petani sesuai dengan jatah masing-masing,” ujarnya.
Dia mengharapkan, bantuan pertanian kepada petani ini seharusnya mampu meningkatkan produksi padi di Kabupaten Banyuasin sebagai kebutuhan pangan masyarakat.
Untuk diketahui, bantuan benih ini menjadi solusi bagi petani, yang bibitnya mati terendam banjir beberapa bulan lalu. Adapun benih padi yang disalurkan untuk luas tanam 7.497 hektar.
Bantuan yang dikucurkan setelah ada usulan oleh Gapoktan melalui PPL sejak Juni 2020 lalu. Hanya sayangnya, bantuan terlambat datang. Terpaksa sebagian petani membeli sendiri. Padahal waktu tanam sudah hampir berakhir.
“Walaupun proses cukup lama, usulan bantuan benih padi tersebut dikabulkan Kementrian Pertanian sebanyak 187.425 ton. Terdiri dari benih padi Cilamaya dan Ciherang,” ujar Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banyuasin melalui Sariman, SP selaku Korlap Balai Penelitian Pertanian (BPP), Kecamatan Rantau Bayur.
“Saya berharap semuanya sudah terealisasi ke seluruh desa,” katanya. (*/).