Putra Mahkota Arab Saudi Ini Ingin Kembangkan Islam Moderat

MataPublik.co, MAKKAH – Indonesia menyambut baik ajakan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, untuk mempromosikan Islam moderat. Konsul Jenderal (Konjen) RI Jeddah, Dr Mohamad Hery Saripudin, menyampaikan hal itu saat berbicara sebagai tamu kehormatan di acara buka puasa yang diselenggarakan harian Arab News di Hotel Assila, Jeddah, Minggu.
Hary mengatakan, bahwa visi pangeran mahkota tentang Islam moderat sejalan dengan konsep Indonesia tentang Islam wasatiyyah (moderat). “Kami percaya pada Islam wasatiyyah (Islam yang moderat) yang menerapkan praktik agama Islam moderat sebagai upaya mencegah penyebaran ekstremisme,” ujar Hery, Selasa (14/5).
Ia menambahkan, bahwa orang Indonesia memiliki ikatan khusus dengan Arab Saudi. Indonesia mengirimkan jemaah haji terbesar setiap tahunnya. Tahun ini, tuturnya, 231.000 orang Indonesia akan menunaikan ibadah haji. Tahun lalu, sambungnya, sekitar 1,2 juta Muslim Indonesia berangkat Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah Umrah. Jumlah jamaah umrah Indonesia menduduki posisi kedua setelah Pakistan.
Dengan demikian, lanjut dia, sekitar 100.000 orang Indonesia mengunjungi Jeddah, Makkah, dan Madinah setiap bulan. Sementara tahun lalu, jumlah jamaah haji Indonesia mencapai 221.000.
“Haji dan umrah telah memainkan peranan penting dalam membangun hubungan antara Arab Saudi dan Indonesia,” kata Hery. Unsur penting dari hubungan yang baik antara Indonesia dan Arab Saudi, paparnya, adalah hubungan antara orang ke orang atau people to people.
“Peziarah Indonesia memainkan peranan penting dalam memperkuat ikatan. Peziarah Indonesia menghabiskan waktunya hampir 70 hari dan berinteraksi dengan penduduk Saudi setempat. Ini membantu menyatukan kedua bangsa,” tambahnya. (ass)