Realisasi Ekspor Batubara Sumsel Triwulan I 2022 Anjlok
MataPublik.co – Palembang – Harga batubara yang tengah menjadi primadona ditengah krisis energi dunia nampaknya tidak berjalan beriringan dengan ekspor komodinas batubara di Sumsel. Data laporan perekonomian Sumsel yang diterbitkan Bank Indonesia Provinsi Sumsel menunjukan pangsa pasar ekspor batubara pada triwulan I 2022 tercatat sebesar USD 494,01 juta atau 102,79% (yoy).
Berdasarkan realisasi capaian triwulan 1 2022, trend tersebut menunjukan perlambatan. Dimana realisasi triwulan sebelumnya tumbuh sebesar 332,70% (yoy).
Perlambatan kinerja ekspor batubara triwulan 1 2022 disebabkan oleh kebijakan larangan batubara pada awal tahun yang ditetapkan pemerintah untuk membatasi kelangkaan pasokan batubara untuk kebutuhan dalam negeri.
Selain adanya pembatasan tersebut, faktor lainnya adalah kebijakan pembatasan kuota impor yang diberlakukan oleh negara mitra seperti india.
Sebelumnya pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sempat melarang ekspor batubara sepanjang Januari 2022. Namun pemerintah melakukan pencabutan larangan ekspor batu bara dengan diterbitkan surat bernomor T-444/MB.05/DJB.B/2022 tentang Pencabutan Pelarangan Penjualan Batubara ke Luar Negeri.