MataPublik.co, PALEMBANG – Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda menyampaikan ide untuk membuat jera warga yang membuang sampah sembarangan. Efek jera tersebut berupa syambera “jepretan kamera”, bagi warga yang berhasil memfoto warga yang membuang sampah sembarangan.
“Idenya datang secara spontan saja di benak saya, untuk mengajak warga memfoto warga yang buang sampah sembarangan,” kata Fitri (sapaan akrabnya) Senin (1/10/2018) saat berkunjung ke Kantor Lurah Ogan Baru Kecamatan Kertapati Palembang.
Ide ini, katanya terbersit saat melintas di jalan utama Ki Merogan yang melihat warga merasa tidak bersalah membuang sampah sembarangan. “Foto itu sebagai efek jera, sehingga warga mempunyai rasa tanggung jawab menjaga kebersihan kota ini,” tegasnya.
Padahal, tegas Fitri imbaun agar tidak membuang sampah sembarangan ini kerap dilakukan pemerintah, kerap setiap akhir pekan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melakukan kegiatan gotong royong membersihkan anak sungai dari sampah.
“Itukan sudah ada aturannya kurungan badan tiga hari atau denda Rp 250 ribu,” ungkapnya.
Nah bagi warga yang berhasil mengabadikan foto warga yang membuang sampah sembarangan ini, dikatakan Fitri akan diberi reward.
“Kirimkan fotonya ke lurah, camat atau langsung ke saya pribadi, saya akan beri reward,dan akan kita muat di media sosial, cetak dan online,” jelasnya.
Kedatangan Firti yang sudah dinantikan warga ini, menjadi ajang silahtuhrahmi sekaligus menyerap aspirasi warga.
“Saya sebagai ketua RT 27 mewakili warga pada saat pertemuan diaula PT BA, kami mengusulkan lima titik penerangan lampu jalan, di Lorong Santai, ” kata Sriwijaya ketua RT 27 Lorong Santai Kelurahan Ogan Baru.
Dipertemuan ini juga Sofyan kembali mengusulkan hal yang serupa, hanya saja meminta tambahan tiga titik lagi dilokasi yang sama. “Kemarin itu waktu pertemuan akan menambah lima titik penerangan lampu jalan, dan ini ingin meminta tambahan tiga titik lagi,” katanya.
Sementara itu, Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) Kecamatan Kertapati Sofyan meminta peningkatan perbaikan kualitas jalan di Ki Kemasrindo sepanjang 300 meter. “Warga mengusulkan untuk rehab jalan masuk di depan jalan Ki Kemasrindo yang mulai rusak dan berair pada saat musim hujan,serta perbaikan jalan di Keramasan, ” katanya.
Ditempat yang sama Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan, akan langsung menindaklanjuti aspirasi warga tersebut melalui dinas terkait. “Inilah tujuan saya datang di tengah warga untuk menepati janji saya bersama Walikota Palembang H.Harnojoyo,” tegasnya.
Menurut Fitri, janji wajib di penuhi. “Janji itu adalah hutang,” kata Fitri. Fitri menanyakan, usulan warga tersebut apakah sudah masuk dalam usulan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang). “Kalau belum diusulkan akan kita kawal untuk permintaan warga ini,” tegasnya. (iuy)