Semarak Hari Listrik Nasional, PLN Gelar Lomba Penerapan K3L Terbaik 2021
Penerapan K3L Terbaik 2021 untuk kategori Zero Accident, Penerapan 5S dan Pemanfaatan Fly Ash dan Botom Ash (FABA)
PALEMBANG – Memeriahkan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-76 bertepatan 27 Oktober 2021, PT PLN (Persero) gelar lomba penerapan K3L terbaik tahun 2021. Ajang ini diikuti oleh PLN di seluruh Indonesia. PLN UIK SBS turut berpartisipasi dalam lomba 5S dan Pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) untuk kategori pembangkitan.
Lima PLTU UIK SBS turut berpartisipasi dalam lomba 5S dan pemanfaatan FABA. PLTU tersebut yakni PLTU Ombilin, PLTU Teluk Sirih, PLTU Tarahan, PLTU Sebalang dan PLTU Bukit Asam. Penilaian internal lima PLTU UIK SBS tersebut dilakukan sejak awal sampai dengan pertengahan September 2021, dengan kriteria penilaian yang telah ditentukan dari PLN Pusat.
Budaya kerja 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seikatsu, Shitsuke) atau dalam bahasa Indonesia disebut 5R (ringkas, rapi, resik, rawat dan rajin) adalah sebuah metode pengelolaan dan pemeliharaan segala kegiatan di tempat kerja (termasuk sarana/ prasarana penunjangnya) dalam rangka mengoptimalkan kinerja perusahaan secara keseluruhan yang bisa dilakukan di seluruh bagian/departemen yang ada di perusahaan sehingga segala aktivitas perusahaan dapat berjalan dengan lancar dan efisien.
Untuk penerapan budaya kerja 5S di PLTU yang ada di PLN UIK SBS sudah berjalan dengan sangat baik. Mulai dari kebersihan, kerapihan, tata letak serta perawatan terhadap material atau peralatan di lingkungan kerja sudah berjalan sebagaimana mestinya. Budaya 5S ini harus terus dilakukan dan terus ditingkatkan.
Dengan telah terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2021 menyatakan bahwa Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) termasuk dalam non-Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (non-LB3). Hal ini tentunya menjadi angin segar bagi PLN karena beberapa pembangkit listik PLN berupa Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menggunakanan bahan bakar batubara.
Beberapa PLTU PLN UIK SBS sudah melakukan pemanfaatan limbah padat yang dihasilkan dari proses pembakaran batubara (FABA). Produk dari pemanfaatan ini antara lain berupa pembuatan batako dan pupuk (PLTU Ombilin) serta pembuatan paving blok (PLTU Teluk Sirih dan PLTU Sebalang). Pemanfaatan limbah abu batubara ini menjadi lebih bernilai ekonomis.
Dengan adanya penerapan budaya kerja 5S serta pemanfaatan limbah abu batubara (FABA) di PLN, khususnya di PLN UIK SBS, ini sebagai bukti PLN terus menjaga budaya kerja yang baik dan nyaman. Selain itu, ini sebagai bentuk concern PLN terhadap lingkungan untuk mendukung Aspirasi Green serta turut meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat sekitar lingkungan PLTU. (dnn)