Tekan Penyebaran Covid-19, UPTD Puskesmas Lais Gelar Vaksinasi Massal

MUBA – UPTD Puskesmas Lais menggelar vaksinasi COVID-19 perdana secara massal bagi masyarakat yang berada di enam desa dalam wilayah kerja UPTD Puskesmas Lais. Vaksinasi massal ini diikuti warga 6 desa dalam wilayah kerja Puskesmas Lais. Adapun jumlah vaksin yang disediakan sebanyak 41 vial untuk 410 orang.
Kegiatan ini dipusatkan di halaman kantor Camat Lais, dihadiri staf ahli Bupati Rosdiana Ibnu Saad, Pengurus DWP Kabupaten Musi Banyuasin, Kapolsek Lais AKP Herman Junaidi SH, Kepala Desa Lais Hasrullah SE, Kepala Desa Epil Armedi.
Kepala Dinas Kesehatan Mub, dr H Azmi Dairusmansyah SAR melalui Kepala UPTD Puskesmas Lais Leli Hefni SKM MKes saat dikonfirmasi mengatakan, kegiatan vaksinasi ini menyasar seluruh masyarakat dalam wilayah Puskesmas Lais. “Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, kita lakukan vaksinasi massal dalam wilayah kerja Puskesmas Lais,” ujarnya.
Vaksinasi juga termasuk sasaran Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Penyandang Disabilitas (Usia >18 Tahun), Lansia. Juga seluruh pelayanan publik dalam wilayah Puskesmas Lais, (instansi, tenaga pendidik, guru ngaji, pengurus masjid).
“Waktu vaksin kita lakukan hingga 3 hari kedepan. Jika hari ini seluruh vaksin telah terealisasikan atau habis, maka hari ini kegiatan vaksinasi untuk umum tahap pertama kita tutup, dan untuk vaksinasi tahap kedua akan dilakukan 28 hari kedepan,” Imbuhnya.
Leli Hefni menambahkan, sejauh pelaksanaan vaksinasi COVID-19 yang digelar hari ini tidak ada kendala yang signifikan. “Saya berharap tidak ada kendala dan kegiatan berjalan lancar, yang penting kami betul-betul ketat di meja skrining karena di situ adalah penentuannya, karena kami melakukan vaksinasi sesuai SOP nya,” pungkasnya.
Sementara, Camat Lais Demoon Hardian Eka Suza SSTP MSi menambahkan, pihaknya memfasilitasi tempat untuk melakukan vaksinasi massal ini. Sebelum diberikan suntikan vaksinasi, dirinya terlebih dahulu memantau pelaksanaan vaksinasi massal yang diikuti pelayanan publik, masyarakat, ODGJ dan kelompok lanjut usia (Lansia).
Dalam kesempatan itu, Demoon mengimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes), yaitu dengan memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak, tidak berkerumun.
“Dimana dalam vaksinasi ini, kita terus tingkatkan Prokes, agar dapat mencegah penularan Covid-19, ini semua demi memutus mata rantai penyebaran Covid- 19, sehingga pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar dan aman,” jelasnya.
Camat Lais juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak takut dengan penyuntikan vaksin Covid-19. Sebab tidak ada efek negatif dari penggunaan vaksin tersebut. “Payo nenek, gede, wak, bibik, mamak, koyong, kopek, jangan takut disuntik, vaksin halal dan aman. Tidak ada rasa sakit yakin dan percaya lah, tidak ada dampaknya yang ditimbulkan dari pemberian vaksinasi ini,” Pungkasnya. (dnn)
—