Terinpirasi Selama Masa Pandemi Covid-19, FKIP Unsri Gelar Seminar Nasional
"Peluang dan Tantangan Pendidikan IPS di Era New Normal"

PALEMBANG – Masa pandemi covid-19 ternyata dapat menjadi peluang bagi sebagian orang yang kreatif dan tak mudah menyerah. Sehingga, jika kebanyakan orang resah dengan keadaan namun tidak bagi mahasiswa FKIP Unsri justru mampu menghadapi tantangan.
Terinspirasi pengalaman selama masa pandemi Covid-19, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) – Universitas Sriwijaya (Unsri) 2021 menggelar Seminar Nasional Pendidikan IPS, bertema “Peluang dan Tantangan Pendidikan IPS di Era New Normal”, Rabu (6/10) di aula lantai III, FKIP Unsri Kampus Ogan Palembang.
Hadir dalam seminar tersebut diantaranya Wakil Dekan I FKIP Unsri Dr Ismet Msi, Wakil Dekan III FKIP Unsri sekaligus nara sumber Dr. Riswan Jaenudin, M.Pd, para nara sumber, jajaran pimpinan dalam FKIP Unsri.
Menurut Ketua Pelaksana Drs. Syafruddin Yusuf, M.Pd, PhD, jumlah perserta yang mengikuti seminar nasional ini sebagian berada di ruangan ini sekitar 30 orang , sementara melalui zoom lebih dari 370 orang. “Lebih kurang yang mengikuti seminar nasional ini sejumlah 400 orang,” katanya.
Dia berharap dengan kegiatan ini akan memperoleh informasi , menambah wawasan dan sebagainya dari nara sumber yang akan menyampaikan makalahnya pada sesinya nanti.
Dalam seminat ini menurutnya materi akan disampaikan diantaranya Prof. Dr. Kokom Komalasari, M.Pd. (Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia), Dr. Asep Mahpudz, M.Si. (Dosen Jurusan Pendidikan IPS, Universitas Tadulako), Dr. Agus Mulyana, M.Hum. (Dekan FPIPS, Universitas Pendidikan Indonesia), Dr. Riswan Jaenudin, M.Pd. (Wakil Dekan FKIP, Universitas Sriwijaya).
“Ucapan terima kasih kepada para pemakalah, semoga acara dan rencana yang kita lakukan pada hari ini harapannya dapat berjalan dengan baik dan lancar,” katanya.
Sedangkan Ketua Jurusan Pendidikan IPS FKIP Unsri, Dr. Farida Wargadalem, M.Si mengatakan, kegiatan ini merupakan acara perdua tahunan yang diselenggarakan oleh jurusan IPS FKIP Unsri.
“Tapi kondisi kita belum memungkinkan sehingga kegiatan ini diramu menjadi satu menjadi kegiatan yang diselenggarakan secara bersama-sama dari ketiga program studi. Yakni dari jurusan IPS yaitu pendidikan ekonomi, pendidikan sejarah dan pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan,” katanya.
Menurutnya hingga saat ini, Unsri belum melaksanakan proses belajar tatap muka. Namun secara bertahap pihaknya sudah melakukan tatap muka secara terbatas. Karena kegiatan ini tetap diselenggarakan dengan Protokol Kesehatan secara luring.
“Harapan kami dan harapan kita semua kondisi ini secara bertahap semakin membaik. Sehingga kita betul-betul memasuki new normal yang baru,” katanya sembari mengucapkan terima kasih atas kehadiran para nara sumber.
Wakil Dekan I FKIP Unsri Dr Ismet Msi yang membuka seminar tersebut mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana dan semua pihak yang memfasilitasi kegiatan dalam rangka mempublikasikan hasil penelitiannya.
“Publikasi ini amat penting karena dia menjadi indikator dari pimpinan universitas, pimpinan fakultas, jurusan dan prodi. Karena semakin banyak publikasi yang dilakukan oleh dosen-dosen maka semakin baik kinerja pimpinan tersebut. Ini bagian yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan kinerja dari seluruh dosen dan tentu akan meningkatkan juga dari pimpinan-pimpinan unit terkait,” katanya.
Menurutnya, FKIP ada 18 jurnal dan setiap program studi sekarang memiliki jurnal baik terakreditasi sinta I, sinta II , Sinta III dan Sinta IV. “Jika ingin mempublikasikan hasil penelitiannya, kami sangat senang sekali jika bapak ibu dapat berkontribusi dalam menulis di jurnal di FKIP Unsri,” katanya.
Dia berharap, dengan seminar ini akan terbentuk jejaring. Sehingga bisa saling berbagi informasi dan hasil-hasil riset dan saling bertukar artikel untuk publikasi. “Sehingga pada akhirnya, kita berharap publikasi ini betul-betul memasyarakat dalam dunia akademik. Mudah-mudahan semakin banyak sarana publikasi ini semakin banyak publikasi di nikmati oleh masyarakat,” katanya. (dnn)
Berikut pemateri pada Seminar Nasional Pendidikan IPS, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) – Universitas Sriwijaya (Unsri) 2021 ” Peluang dan Tantangan Pendidikan IPS di Era New Normal”, Rabu (6/10) di aula FKIP Unsri Kampus Ogan Palembang.
Pemaparan Materi oleh Prof. Dr. Kokom Komalasari, M.Pd. (Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia) Dr. Asep Mahpudz, M.Si. (Dosen Jurusan Pendidikan IPS, Universitas Tadulako), Dr. Agus Mulyana, M.Hum. (Dekan FPIPS, Universitas Pendidikan Indonesia), Dr. Riswan Jaenudin, M.Pd. (Wakil Dekan FKIP, Universitas Sriwijaya).
1. Ali Imron & Ahmad Agustian “Sosialisasi Pendidikan Karakter Pada Keluarga Single Parent di Bojonegoro”
2. Devy StanyWalukow Pendekatan Service Learning dalam pembelajaran Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pelita Harapan di Era New Normal
3. Iyep Candra Hermawan Kajian tentang Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Kearifan Lokal Sunda Relevansinya dengan Kompetensi Inti pada Pembelajaran PPKn di Sekolah Menengah Pertama
4. Suyitno & Ardisa Pangestu Penguatan Karakter Integritas di SD Muhammadiyah Kadisoka Yogyakarta pada Masa Pandemi
5. Tsulis Amiruddin Zahri Penguatan Nilai Persatua Mahasiswa Baru dalam Pembelajaran Daring menuju Tujuan Pendidikan Berkualitas
6. Asep Mahpudz, dkk Pengembangan Konten Pembelajaran Karakter bela Negara pada mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Era Kenormalan Baru
7. Asep Mahpudz, dkk Aktualisasi Nilai-nilai Belanegara pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi pada Masa Pandemi Covid19 dan Era Kenormalan Baru
8. Nuraini, dkk Aktualisasi Pendidikan Karakter di Keluarga Berbasis Nilai – Nilai Islami di Era Pandemi
9. Sella Violetta, dkk Digitalisasi Media Pembelajaran PPKn melalui Pembelajaran Berbasis Multimedia di Era Revolusi Industri 4.0
10. Mariyani & Andarusni Pendidikan Indonesia Dan Kesiapannya Menghadapi Bonus Demografi
11. Dedi Irwanto, dkk Pembelajaran Sejarah Lokal Marga -Marga di OKI Berbasis Project Based Learning pada Masa Pandemi Covid -19
12. Piki Setri Pernantah, dkk Integrasi Nilai Tradisi Bara’an Melayu Bengkalis Sebagai Sumber Penguatan Karakter Dalam Pembelajaran IPS
13. Muhamad Nofri Fahrozi, dkk Pemanfaatan Data Arkeologi sebagai Media Alternatif Pembelajaran Sejarah
14. Muhamad Hijran, dkk Peran Provinsi Bangka belitung dalam Pengembangan Sistem Ekonomi Kerakyatan menurut Undang -Undang 1945
15. Riki Andi Saputro Pengembangan Media Buku Digital dalam Pembelajaran Sejarah untuk Meningkatkan Pemahaman Sejarah Lokal Siswa
16. Bunari, dkk Nilai-Nilai Budaya Festival Pacu Sampan Leper Sebagai Sumber Pembelajaran IPS Berbasis Kearifan Lokal
17. Ratna Puspitasari, dkk Penyadaran Nasionalisme pada Kegiatan Bela Negara Model Daring dalam KMBKM di Jurusan Tadris IPS IAIN Syekh Nurjati
18. Wachid Pratomo Manifestasi Pendidikan Karakter Berbasis Metode Sariswara di Era Adaptasi Kebiasaan Baru
19. Bunasari, dkk Peranan Pembelajaran Berbasis TPACK terhadap Peningkatan Karakter Rasa Ingin Tahu Peserta Didik di UPT SMK Negeri 1 Ogan Ilir
20. Fadela Septi Wahyuni, dkk Kreativitas Pembelajaran Sejarah dalam Era New Normal di SMA Negeri 1 Bengkulu Selatan
21. Deskoni, dkk Studi Deskriptif Pendirian Usaha Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Sriwijaya