TNI dan Santri Shalat Minta Hujan di Tengah Kabut Asap

MataPublik.co, PALEMBANG — Pascakabut asap yang tebal beberapa hari ini, shalat Istisqa atau shalat minta hujan kembali digelar di Kota Palembang, Sumatera Selatan. Shalat itu digelar di lapangan olahraga Pesantren Aulia Cendekia Talang Jambe Palembang pada Rabu (15/10), pukul 08.28 WIB hingga 08.37 WIB.
Shalat meminta hujan ini turut diikuti oleh Komandan Korem (Danrem) 044 Garuda Dempo (Gapo) Kol Arhanud Sonny Septiono, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumsel Iriansyah, Dinas Kehutanan (Dinas Kehutanan) Sumsel, bersama puluhan anggota TNI dan santri Pesantren Aulia Cendekia Talang Jambe Palembang.
Danrem 044/Gapo Kol Arhanud Sonny Septiono, mengatakan, untuk kesekian kalinya shalat Istisqa dilaksanakan, untuk berdoa memohon turun hujan di Sumatera Selatan. Terlebih di Pesantren Aulia Cendekia Talang Jambe Palembang, shalat itu digelar untuk ketiga kalinya, meminta diturunkan hujan oleh Allah SWT.
“Shalat Istisqa ini dengan harapan bisa turun hujan di Sumsel, terutama di kawasan yang banyak titik api. Pukul 08.00 WIB hari ini, seluruh jajaran Kodim dan Koramil Garuda Dempo, juga melaksanakan shalat Istisqa ini,” ujarnya di depan para jamaah.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Sumsel diperkirakan akan diguyur hujan pada 15 hari ke depan atau Minggu pertama di November 2019.
Prakiraan hujan ini membuat Provinsi Sumsel sudah selama 15 hari terakhir tidak dibasahi hujan. Terlebih cuaca yang sangat ekstrem pada beberapa hari ini dengan kondisi kabut asap yang tebal. Dari seluruh daerah di Pulau Sumatera, hanya Provinsi Sumsel saja yang belum diguyur hujan. Sedangkan daerah lain di Pulau Sumatera sudah dibasahi air hujan sejak beberapa hari lalu. (rap)