MataPublik.Co – Dimana ada kesulitan di situ ada jalan. Ini adalah falsafah hidup manusia. Tidak akan mungkin ujian tidak ada jalan keluarnya. Allah memberikan jalan agar manusia bisa keluar dari kesulitan hidupnya.
Oleh: Bangun Lubis
NAMANYA juga manusia. Mereka adalah makhluk yang sangat lemah, bahkan tidak akan pernah mampu melawan setiap bencana, menaklukkan setiap derita dan mencegah setiap malapetaka dengan kekuatannya sendiri.
Namun, manusia akan mampu menghadapi semua masalah dengan hanya bila bertawakkal kepada Allah, percaya sepenuhnya kepada Allah, dan menyerahkan semua perkara kepada-Nya. Karena, jika tidak demikian, jalan keluar mana lagi yang akan ditempuh manusia yang lemah tak berdaya ini saat menghadapi ujian dan cobaan?. Siapa lagi yang mampu menolong dan menjadi pelindung kita untuk segala urusan kita selain Allah?
Ustadz Umar Said, dalam sebuah diskusi menyebtkan bahwa, bencana, kemiskinan dan kesulitan lainnya adalah kecil dIhadapan Allah. //’Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (QS. Alam Nasyrah:5-6).
Ia mengutip ayat itu untuk memberikan keparcayaan kepada kita. Katanya, bila membaca ayat ini, lantas mengapa lagi harus khawatir menjalni hidup. Sebab jika saat ini kita sedang sulit, maka esok kemudahanlah yang akan menghampiri kita. Ayat ini sungguh memberikan inspirasi bagi kita yang sedang mengalami kesulitan, karena dengan pertolongan Allah SWT, kemudahan akan datang kepada kita. Jangan pernah terhimpit, karena keadaan akan berubah.
Katanya lagi Al Quran juga menyebutkan agar.;”, Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu, (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya. (QS Al Baqarah:45-46). Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung. (QS. Ali Imraan: 200).
Dengan bersabar, kita akan menjadi lebih semangat dalam menjalani hidup. Bagaimana tidak, pertolongan Allah SWT sudah di depan mata. Tinggal sejauh mana kita bisa meraih pertolongan tersebut dengan kesabaran kita.
Mari kita jadikan kalimat “ Hasbunallah wani’mal wakill” sebagai semboyan hidup kita, semboyan yang selalu meyertai langkah hidup kita. Jika kita memiliki kekuarangan materi maupun jiwa tak tenang mengadulah kepada Allah. // “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”. Maka mereka kembali dengan nikmat dan karunia (yang besar) dari Allah, mereka tidak mendapat bencana apa-apa, mereka mengikuti keridhaan Allah. Dan Allah mempunyai karunia yang besar. (QS. Ali “Imran:173-174).
Kepastian itu hanya milik Allah, dan Allah akan memberikan yang terbaik untuk mengakhiri kesulitan dan ujian yang ada pada hamba-Nya. Ini sebuah kepastian yang harus kita yakini. (*)
